-->

Materi Tali Temali Dalam Pramuka

Materi tali temali pramuka 

 

Materi Tali Temali Dalam Pramuka [LENGKAP]

 Salam Pramuka! Kali ini kita akan membahas salah satu macam materi Pramuka yakni tali. Tali temali adalah salah satu macam materi dalam kegiatan Pramuka. Materi tali temali terasa sekali fungsinya pada kehidupan kita. Contohnya simpul jangkar memiliki fungsi untuk menambatkan sampan kecil di sungai. Dan masih banyak contoh fungsi simpul pangkal, hidup dan lain-lainnya. Semua tergantung kondisi untuk mengaplikasinnya.

Pengertian Tali Temali Pramuka

Menghubungkan antara tali dengan benda dapat kita sebut sebagai ikatan. Dan bahkan menjadi berbagai macam tali temali yang sering kita praktekkan.

Sedangkan simpul yakni menghubungkan antara tali dengan tali menjadi sebuah bentuk yang lain. Kedua bentuk tersebut menjadi bagian dari materi tali dalam kegiatan Pramuka.

Berbagai macam materi tali temali paling sering kita praktekkan sejak menjadi siaga hingga penegak adalah mengenal simpul. Ada simpul hidup, mati, pangkal, jangkar, dan lain sebagainya. Setiap simpulnya memiliki fungsi yang berbagai macam.

Fungsi Berbagai Simpul Dalam Tali Temali

Simpul Hidup

Ketika kita ingin mengikat suatu benda dan akan melepasnya kembali dengan mudah. Maka simpul yang tepat kita aplikasikan adalah simpul hidup. Simpul hidup memiliki fungsi untuk mengikat suatu benda dengan erat dan dapat dengan mudah untuk melepasnya. Seperti ketika kita mengikat sayuran dari pasar yang akan kita bawa pulang.

Simpul Mati

Ketika hendak menyambung antara tali 1 ke tali lainnya setiap anggota Pramuka perlu membuat simpul mati untuk memastikan ikatan teruji kuat dan tidak mudah lepas (licin). Fungsi umum dari simpul mati ini untuk menyambung tali.

Contoh cara membuat simpul mati, yuk simak video di bawah ini.

Simpul Pangkal

Tentu sebagai anggota Pramuka tidak asing dengan simpul pangkal dalam kegiatan tali temali. Bahkan sering mengaplikasikannya ketika sedang piknik menggunakan hammock misalnya. Anggota Pramuka menggunakan simpul pangkal pada hammock karena fungsi simpul adalah untuk mengawali dan mengakhiri suatu simpul lainnya.

Simpul Jangkar

Dalam banyak macam materi tali temali saat Pramuka. Pasti simpul jangkar akan selalu tersampaikan oleh kakak pembinanya. Simpul jangkar banyak sekali terpakai dalam kegiatan perkemahan dan pengaplikasiannya bisa menjadi salah satu cabang lomba. Yakni keterampilan pionering. Membuat tandu, mendirikan menara dan lain sebagainya.

Cara untuk membuat simpul jangkar sangat mudah. Tapi tentu saja pasti kita punya kesalahan. Maklum terkadang sering lupa. Untuk membuatnya bagilah tali menjadi dua kemudian lingkarkan pada benda yang ingin ditali, kemudian tariklah kedua badan tali, sehingga semua tali masuk ke dalam sosok.

Simpul Barrel Hitch

Simpul ini sangat bermanfaat sekali untuk memudahkan anggota dalam melakukan aktivitas berkemah. Yang mana simpul tersebut memiliki fungsi untuk mengangkat benda berupa ember, tong, dll yang berisi sebuah cairan/benda.

Untuk membuat Barrel Hitch yang stabil, tali yang melingkari laras harus berada jauh di atas pusat gravitasi tetapi cukup jauh di bawah bagian atas untuk menghindari tergelincir.

Ketika membuat simpul tersebut harus memastikan bahwa tali berada tepat di tengah di bawah laras. Dengan pengangkatan yang mulus dan stabil. Barrel Hitch memberikan keamanan dan keselamatan yang wajar.

Untuk penerapan dalam pembelajaran tali temali pada simpul Barrel Hitch, untuk anggota golongan penggalang diharapkan mampu mempraktikkan dalam pembuatannya.

Simpul Tiang (Simpul Bowline)

Simpul Bowline atau simpul tiang telah digunakan di seluruh dunia. Jenis simpul ini mudah berubah posisi dan mudah untuk membukanya ketika tidak ada beban (terutama di beberapa tali sintetis), apabila salah membuatnya dapat membahayakan penggunanya.

Dalam membuat simpul ini, penting untuk membuat simpul kancingan di ujung bebas untuk menjaga kemungkinan simpul ini tetap terbuka.

Simpul Figure 8 (Simpul Delapan)

Memiliki fungsi sebagai penghubung ke carabiner saat kegiatan pemanjatan, dapat juga digunakan untuk membuat ancor. Simpul tersebut ini merupakan simpul wajib untuk para pemanjat. Untuk simpul delapan ini ada beberapa variasinya (akan dibahas pada artikel selanjutnya).

NB: Sebagai informasi tambahan, untuk simpul ini jarang digunakan untuk perlombaan menurut sepengetahuan penulis.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel