-->

kegunaan tongkat pramuka

Kegunaan tongkat pramuka


Apa sih kegunaan tongkat ? pasti disini sudah banyak yang tidak asing dengan tongkat Pramuka tapi sudah tahu belum kegunaan dan manfaat tongkat dalam kegiatan Pramuka. Jika belum tahu yuk simak penjelasan berikut.

Tongkat Pramuka selain sebagai kelengkapan bagi seorang Pramuka. Tongkat mempunyai banyak kegunaan dan tongkat merupakan salah satu kebanggan bagi pramuka, bisa juga di sebut sebagai sahabat anak pramuka kemana-mana bawa tali dan tongkat. Betul bukan, hal ini bisa di buktikan dengan pemberian tongkat pada waktu pelantikan. Tongkat adalah kawan bagi setiap Pramuka di dalam kehidupan sehari-hari baik dalam tugas, berkemah, perjalanan.

Sebagai alat serba guna, tongkat pramuka memiliki berbagai manfaat dan kegunaan. Penggunaan tongkat pramuka tersebut antara lain untuk :

1. Sebagai tiang tenda / tenda darurat seperti bivak

2. Sebagai tiang bendera

3. Sebagai tempat sepatu

4. Sebagai alat penghalau hewan liar, misalnya untuk anjing galak

5. Untuk menyebrang selokan, di gunakan untuk mengukur ke dalaman bisa di gunakan di sungai atau tempat yang membutuhkan di cek kedalamannya.

6. Sebagai tiang jemuran

7. Untuk membuat tandu bisa untuk dragbar

8. Untuk membuat jembatan kecil

9. Untuk memadamkan api

10. Untuk membantu mengukur jarak, tinggi dsb

11. Sebagai kawan di waktu mendaki

12. Sebagai alat-alat berpegangan di waktu malam hari, agar tidak mudah tersesat atau tergelincir karena ada halang rintang di depan

13. Bisa untuk kursi darurat

14. Untuk kelengkapan baris berbaris

15. Untuk alat bela diri

16. Untuk memanjat tembok yang tinggi

Mengingat pentingnya kegunaan tongkat pramuka perlu diperhatikan dalam pemilihan bahan tongkat yang harus mempertimbangkan kekuatan dan ukuran tongkat. Jika diperlukan, dapat ditambahkan tanda-tanda pada tongkat yang menunjukkan ukuran-ukuran tertentu. Semisal panjang 1 meter, 30 cm, dll. Yang tidak kalah pentingnya adalah perawatan tongkat. Dengan perawatan dan penyimpanan yang benar, akan menjaga kualitas tongkat. Sehingga saat sewaktu-waktu tongkat dibutuhkan untuk membuat sesuatu (semisal tandu darurat) dapat berfungsi dengan baik.

Bagi pramuka penggalang, tongkat pramuka juga biasa digunakan untuk berlatih pioneering. Misalnya membuat tiang bendera, kaki tiga, mendirikan tenda, gapura, rak sepatu, rak peralatan dapur, jemuran dan lain-lain. Makanya pramuka pengalang juga terbiasa membawa tongkat yang dilengkapi dengan tali (biasanya dibuat simpul rantai). Selain memudahkan saat membawa tongkat (disandang), tali digunakan saat membuat peralatan tadi. Namun dalam kegiatan berkemah yang sebenarnya akan lebih praktis jika peralatan tersebut dibuat dengan benda lain yang disesuaikan bahan dan ukurannya.
Ukuran, warna, dan penggunaan tongkat pramuka.
Tongkat pramuka menjadi sebuah kelengkapan bagi anggota Gerakan Pramuka, terutama Pramuka Penggalang. dalam setiap kegiatannya. Tongkat Pramuka ini memiliki ketentuan tersendiri terkait dengan ukuran tongkat, warna tongkat, bahan, dan penggunaan, baik cara penggunaan tongkat saat baris-berbaris maupun di luar PBB.

Tongkat pramuka pun layaknya senjata bagi setiap pramuka. Sebagaimana lirik salah satu yel pramuka berjudul "Yel Pramuka Bukan Tentara" di mana salah satu liriknya berbunyi : Bukan polisi dan bukan tentara // Tali dan tongkat itulah senjatanya // Coklat tua coklat muda seragamnya // Merah dan putih tergantung di lehernya.

Tongkat pramuka dibuat dari bahan bambu atau kayu yang dibuat silinder. Ukuran panjang tongkat pramuka adalah 160 cm (1,6 meter) dengan diameter sekitar 5 cm. Tongkat diberikan warna bebas sesuai dengan aspirasi, keinginan, dan kreatifitas masing-masing. Jika semua anggota satu regu membawa tongkat, warna tongkat diusahakan seragam untuk menunjukkan kekompakan regu.

Sering kali dijumpai tongkat pramuka yang diwarnai menjadi tiga bagian, yaitu merah di kedua ujungnya dan putih di bagian tengahnya. Bagian ujung yang berwarna merah berukuran masing-masing 30 cm, sedangkan bagian tengah yang berwarna putih berukuran 100 cm. Aturan pewarnaan tongkat tersebut tidak salah namun juga tidak wajib. Karena sekali lagi, masing-masing regu bebas untuk mewarnai tongkatnya sesuai dengan kreatifitasnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel