-->

KELAS 6 TEMA 8 SUB TEMA 2 PEMBELAJARAN 3


Sosial Budaya Singapura Hal 71-75

SOSIAL BUDAYA SINGAPURA
KELAS 6 TEMA 8 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 3 HALAMAN 71, 73, 74, 75

Kunci Jawaban Halaman 71
Ayo, kita ingat kembali tentang negara-negara tetangga Indonesia.
Lalu, bagaimana dengan kondisi sosia budayanya? Apakah sama dengan kondisi sosial budaya di Indonesia? Sebagian besar tidak sama

Bacalah kembali informasi tentang keadaan geografis negara Singapura. Bersama dengan temanmu lakukan analisis sederhana tentang hubungan keadaan geografis negara-negara tersebut dengan keadaan sosial budayanya
Jawaban :

Kondisi geografis Singapura :
Negara kepulauan
Sebagian besar dataran rendah
Terletak 137 kilometer di utara Johor
Memiliki 63 pulau kecil
Lokasi tertinggi di Bukit Timah
Terdapat cagar alam (Bukit Timah Nature Reserve) dan taman botani (Singapore Botanic Garden)
Kondisi sosial budaya Singapura :

Negara maju
Peraturan ketat
Negara terbersih di dunia
Tujuan wisata dunia
Penduduk padat
85% tinggal di rumah susun.
Rakyatnya disiplin masalah kebersihan
Analisis hubungan kondisi geografis dan sosial budaya :
Karena luas negara Singapura kecil/sempit, maka untuk mengatasi masalah tempat tinggal/perumahan untuk warganya yang padat, maka pemerintah Singapura menggalakkan rumah susun, demi menghemat lahan. Karena jumlah penduduk yang padat dan berdekatan karena tinggal di rumah susun, maka masalah kenyamanan penghuninya menjadi prioritas utamanya. Masalah sampah adalah masalah utama yang dihadapi oleh penghuni rumah susun yang padat. Setiap orang pasti menghasilkan sampah. Untuk itu, pemerintah dan rakyat Singapura paham betul, bahwa sampah harus bisa diatasi. Pemerintah membuat aturan yang ketat mengenai masalah kebersihan dan rakyat Singapura berdisiplin menjalankan peraturan yang berkaitan dengan masalah kebersihan. Akhirnya rakyat Singapura tetap nyaman tinggal di rumah susun yang padat, Pemerintah Singapura mampu melakukan efisiensi lahan Singapura yang sempit, dan negara Singapura mendapat predikat negara terbersih di dunia.

Sajikan kembali informasi-informasi yang kamu temukan dalam bentuk peta pikiran

Kunci Jawaban Halaman 73

Peta Pikiran Manfaat Konservasi Alam

Ayo Mengamati
Gambarlah pohon keluargamu. Identifikasilah tanggung jawab setiap anggota keluargamu. Bandingkan hasil identifikasi tanggung jawab di keluargamu dengan tanggung jawab di keluarga temanmu.

Tanggung jawab Ayah dalam keluarga :

Menjadi pemimpin yang bijak lagi tegas dalam membina anggota keluarga dalam menaati aturan yang berlaku
Memberikan nafkah lahir dan batin terhadap keluarganya
Menjadi pelindung keluarga
Menjadi teladan yang baik bagi anggota keluarga
Menjadi guru yang cakap bagi anggota keluarga
Menjadi teman diskusi bagi anggota keluarga
Menjadi penghibur keluarga
Menjadi delegasi untuk kerabat dan lingkungan
Tanggung jawab Ibu dalam keluarga :

Menjadi pembina keluarga yang mampu membuat harmonis anggota keluarga
Mematuhi segala kebijakan dan aturan yang ditetapkan suami selama tidak melanggar norma agama dan masyarakat
Mengelola hasil nafkah untuk keluarganya
Menjadi teladan bagi anggota keluarga
Menjadi teman diskusi anggota keluarga
Menjadi penghibur keluarga
Tanggung jawab anak (kakak dan adik) dalam keluarga :

Menaati segala anjuran dan perintah yang diberikan kedua orang tua
Membantu ayah dan ibu sesuai kemampuan
Menyenangkan hati orang tua
Menjaga suasana kondusif dan nyaman dalam lingkungan keluarga
Mengutamakan belajar daripada bermain
Kunci Jawaban Halaman 74

Di bawah ini disajikan infografis tentang sampah di Jakarta. Bersama temanmu cermatilah infografis tersebut. Analisislah informasi yang kamu dapatkan dari infografis tersebut.
Jawaban :

Sampah Jakarta yang dihasilkan oleh warga Jakarta sangat mencengangkan. Produksi sampah tiap hari adalah 6.270 ton! ini setara dengan berat badan 25 ekor paus biru besar! Sampah Jakarta juga mampu menimbun tanah seluas sebanyak 4 lapangan sepak bola. Dari sampah yang banyak tersebut, komposisi jenis sampahnya adalah 54% sampah organik, 15% sampah kertas, 14% sampah plastik dan 17% sampah campuran dari kaca, logam dan sebagainya. Dari semua sampah tersebut, hanya 79% yang dapat terangkut, sedang sisanya tidak terangkut atau sudah didaur ulang. Masalah sampah ini merupakan masalah yang besar bagi warga Jakarta, karena sampah dapat merugikan kesehatan dengan timbulnya penyakit dari sampah, masalah bagi lingkungan karena bisa menyebabkan pencemaran, serta dapat membahayakan lingkungan, karena sampah bisa menimbulkan bahaya ledakan yang disebabkan kandungan gas dalam sampah yang dapat meledak, seperti kejadian ledakan sampah pada tanggal 21 Februari 2005 yang menelan korban jiwa. Dari segi estetika, sampah juga menimbulkan masalah tersendiri. Masalah pelik sampah ini karena masyarakat masih tidak tahu bagaimana mengelola sampah. Sebanyak 55% masyarakat tidak tahu cara mengelola sampah. Sebanyak 74% sampah hanya dibuang/ditumpuk, 2% sampah dibakar, dan hanya 19% masyarakat yang mengerti cara penanganan sampah. Tanggapan masyarakat masih rendah terhadap cara penanganan sampah, sebanyak 98% menganggap sampah itu kotor dan bau, dan baru sebanyak 2% masyarakat yang sudah kreatif dengan melakukan daur ulang sampah. Sebanyak 65% masyarakat rela membayar lebih retribusi sampah asal sampah dikelola secara baik. Namun ada harapan agar masalah sampah ini bisa teratasi, karena 7,6 dari skala 10 masyarakat untuk turut bertanggung jawab terhadap permasalahan sampah. Yang bisa kita lakukan sebagai bentuk tanggung jawab tersebut adalah dengan mengurangi sampah di sumbernya, yaitu dengan menghabiskan makanan, menghindari barang dengan umur pakai pendek, memilih produk kemasan besar, serta melakukan daur ulang. Jika sampah masih ada/ masih berproduksi di sumbernya, maka metode pemilahan sampah dapat membantu mengurangi dampak sampah. Sampah yang mudah busuk dikomposkan untuk dijadikan pupuk, dan sampah sulit busuk bisa didaur ulang dengan cara dijual/disumbangkan. Mari bersama-sama kita wujudkan Indonesia bebas sampah 2020

Kunci Jawaban Tematik Halaman 75

Identifikasilah tanggung jawab kita sebagai anggota masyarakat dalam menjaga lingkungan kita dari sampah.
Jawaban :
Dengan turut melakukan program "Reduce, Reuse, Recyle dan Replace", yaitu mengurangi, menggunakan kembali, daur ulang, dan menggantikan.
Membuang sampah pada tempatnya
Melakukan pemilahan sampah saat kita menghasilkan sampah
Menggunakan sumber daya alam secukupnya
Menjaga kebersihan saluran air
Ikut serta dalam kegiatan kebersihan warga
Menjaga lingkungan dari polusi/limbah

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel